TASIKMALAYA, CyberTipikor – Dugaan ijazah palsu Ketua DPRD Kabupaten Sumedang Sidik Jafar kian menguat. Setelah sebelumnya Prof. Dr., H.M. Ahman Sya, menegaskan tanda tangannya diduga dipalsukan saat masih menjabat Rektor Universitas ARS International, kini giliran Dr. Asep Yusup Hanapia, SE., MP., yang juga mengaku tidak pernah menandatangani ijazah dimaksud.
Dr. Asep Yusup Hanapia yang kala itu menjabat sebagai Dekan Universitas ARS International menegaskan bahwa tanda tangan dirinya pada ijazah Sidik Jafar adalah palsu.
“Jelas bukan tanda tangan saya, dan saya tidak pernah menandatangani ijazah itu,” tegas Dr. Asep saat ditemui di ruang kerjanya di Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi, Tasikmalaya, Rabu (27/08/2024).
Dengan pernyataan dua pejabat kampus yang namanya tercantum dalam ijazah tersebut, dugaan pemalsuan ijazah Ketua DPRD Sumedang Sidik Jafar semakin menemukan titik terang.
Sejumlah pihak mendesak Aparat Penegak Hukum (APH) tidak lagi menunda, melainkan segera memproses kasus ini secara hukum. Penegakan hukum yang cepat dan transparan dinilai penting untuk menjaga marwah lembaga pendidikan, serta memastikan pejabat publik bersih dari praktik pemalsuan dokumen.
(Rahmat)
0 Komentar