Diduga Tutupi Kasus Dugaan Ijazah Palsu, ARS University Dinilai Cuci Tangan


BANDUNG, CyberTipikor -
13 Agustus 2025 – Upaya tim investigasi Media CyberTipikor untuk mendapatkan klarifikasi tertulis dari ARS University terkait dugaan ijazah palsu yang menyeret Ketua DPRD Kabupaten Sumedang, SJ, kembali menemui jalan buntu.

Dalam percakapan melalui WhatsApp Rabu (13/08/2025) antara wartawan CyberTipikor dan perwakilan ARS University, Ade, pihak kampus menolak mengeluarkan surat pernyataan yang menyatakan bahwa manajemen ARS University saat ini berbeda dengan manajemen saat ijazah tersebut diterbitkan.

Ade beralasan bahwa mahasiswa yang diadukan adalah mahasiswa Universitas ARS International, bukan Universitas Adhirajasa Reswara Sanjaya yang saat ini menjadi ARS University. Ia menyarankan agar wartawan menghubungi pihak yang namanya tertera di ijazah tersebut.

Ketika wartawan menegaskan bahwa nama kampus di ijazah sudah berubah menjadi ARS University dan SK yang dipakai saat ini merupakan perpanjangan dari ARS International sebelumnya, Ade tetap menolak memberikan surat pernyataan.

“Kami hanya orang baru, semenjak Universitas Adhirajasa Reswara Sanjaya saja. Silakan ke yang tertera di ijazah saja terkait permintaannya,” ujar Ade dalam percakapan tersebut.

Wartawan CyberTipikor menyatakan hanya membutuhkan pernyataan sederhana bahwa manajemen ARS University yang sekarang tidak mengetahui atau tidak bertanggung jawab atas ijazah tersebut, untuk keperluan klarifikasi ke PDDikti. Namun, permintaan itu pun ditolak.

Sikap ini semakin memperkuat dugaan bahwa pihak ARS University berusaha cuci tangan dan menghindari keterlibatan dalam mengungkap kebenaran kasus dugaan ijazah palsu ini.

(Rahmat - Tim)

Posting Komentar

0 Komentar