SUMEDANG, CyberTipikor – Polemik data penerima bantuan sosial (Bansos) di Desa Sukajaya, Kecamatan Sumedang Selatan, mendapat perhatian serius dari pemerintah desa setempat. Menyusul munculnya pemberitaan viral terkait dugaan ketidaktepatan penerima bantuan, Kepala Desa Sukajaya, Sukana, angkat bicara dan memastikan pihaknya bergerak cepat melakukan evaluasi serta pembenahan data.
Dalam keterangan resmi pada Selasa (4/11/2025), Sukana menyampaikan terima kasih atas masukan dan informasi dari berbagai pihak terkait dugaan adanya penerima Bansos yang tidak tepat sasaran.
“Kami akan segera melakukan cross check ke lapangan. Karena perlu diketahui, data penerima Bansos bukan ditentukan oleh pihak desa, melainkan dikirim langsung dari pusat. Namun apabila hasil pengecekan di lapangan nanti ditemukan adanya ketidaktepatan sasaran, kami akan segera mengkoordinasikan dan mengkomunikasikan hal itu dengan instansi terkait,” jelas Sukana.
Menurutnya, Pemdes Sukajaya telah menurunkan perangkat desa bersama para ketua RW dan RT untuk melakukan verifikasi ulang data penerima bantuan. Langkah ini ditempuh sebagai upaya koreksi agar bantuan sosial benar-benar tepat sasaran dan diterima oleh warga yang paling membutuhkan.
“Kami sudah sepakat bersama para RW dan RT untuk melakukan evaluasi menyeluruh dan verifikasi ulang data di lapangan. Jika ada perangkat desa yang terbukti menerima Bansos padahal tidak berhak, kami akan memberikan teguran tegas dan menghentikan bantuannya untuk dialihkan kepada warga yang lebih layak,” tegasnya.
Sukana menambahkan, karena isu Bansos sangat sensitif dan menyangkut kepentingan masyarakat luas, Pemdes Sukajaya akan lebih memperhatikan skala prioritas penerima bantuan di wilayahnya.
“Kami tidak ingin ada kecemburuan sosial. Prinsipnya, kami terbuka terhadap masukan masyarakat dan siap memperbaiki apa yang perlu diperbaiki,” ujarnya dalam pertemuan bersama perangkat desa serta tokoh masyarakat di RW 03, Selasa malam.
Langkah cepat yang diambil Pemdes Sukajaya ini mendapat apresiasi dari warga. Mereka berharap proses verifikasi ulang berjalan objektif dan transparan, sehingga ke depan tidak ada lagi warga tidak mampu yang terlewat dari daftar penerima Bansos.
Editor: Redaksi CyberTipikor
Sumber: Klarifikasi resmi Pemdes Sukajaya


0 Komentar