SUMEDANG, CyberTipikor – Selasa (2/9/2025) Proyek pembangunan jalan Cisurat–Cibugel menjadi sorotan warga. Pasalnya, hasil pekerjaan diduga tidak sesuai standar jalan kabupaten, terutama dari segi ketebalan hotmix dan lebar badan jalan.
Berdasarkan pantauan di lapangan, proyek tersebut dikerjakan oleh CV Haka Barokah dengan nilai anggaran Rp435.043.670,- bersumber dari Dinas PUTR Kabupaten Sumedang. Namun, papan informasi kegiatan tidak mencantumkan volume pekerjaan (P x L x T), sehingga dinilai kurang transparan.
Ketika tim media menanyakan detail pekerjaan kepada pihak pelaksana lapangan, Cahyo, ia mengaku tidak mengetahui kisaran volume.
“Saya tidak tahu semuanya, saya hanya ditugaskan dari kantor,” ucap Cahyo singkat.
Pernyataan tersebut menimbulkan pertanyaan, bagaimana mungkin seorang petugas sekaligus penanggung jawab lapangan tidak memahami detail teknis proyek yang dikerjakan?
Hasil pengecekan di lokasi pun memperkuat dugaan adanya kejanggalan. Ketebalan hotmix rata-rata hanya 2,5 cm, lebih tipis dari standar Jalan Kabupaten 4 cm. Lebar jalan juga tidak seragam, hanya sekitar 2,9 – 2,95 meter. Selain itu, kualitas material yang digunakan dinilai warga di bawah rata-rata.
Warga pun menyayangkan kondisi tersebut dan berharap pemerintah segera melakukan pemeriksaan ulang agar hasil pembangunan dapat dirasakan manfaatnya secara maksimal.
“Kami mohon pihak terkait segera mengecek ulang, karena masyarakat merasa kurang puas dengan hasil pekerjaan ini,” ujar salah satu warga.
(Samsudin)


0 Komentar